Tinjau Vaksinasi Booster di Kawasan Industri Batam, Ketua Satgas Berikan Apresiasi Kepada Para Peserta
27 Mar 2022 06:34 WIB
Foto : Kepala BNPB sekaligus Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Letjen TNI Suharyanto S.Sos., M.M, (kemeja putih rompi) meninjau pelaksanaan vaksinasi di Kawasan Industri Batam, Kota Batam, Kepulauan Riau, Jumat (25/3). (Komunikasi Kebencanaan BNPB/Danung Arifin)
BATAM - Hari ke dua kunjungan kerja di Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau, Jumat (24/3), Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto S.Sos., M.M., melakukan peninjauan percepatan vaksinasi di kawasan industri Plaza Batamindo dan vaksinasi di kawasan Industri Tunas Batam.
Agenda tersebut dilakukan guna memastikan pelaksanaan percepatan vaksinasi booster bagi karyawan dan seluruh pegawai serta pelaku ekonomi di wilayah itu berjalan dengan lancar sesuai dengan target dan harapan.
Dalam peninjauan itu, Suharyanto yang juga menjabat sebagai Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 melihat langsung bagaimana antusias peserta vaksinasi. Pada kesempatan itu, Suharyanto juga menyempatkan diri untuk mencoba memeriksakan tekanan darah, bagian dari skrining kesehatan yang menjadi syarat sebelum mendapatkan vaksinasi.
“Coba saya mau diskrining. Cek tekanan darah,” pinta Suharyanto kepada petugas skrining.
Beberapa menit berkeliling dan berdialog, mantan Pangdam V Brawijaya itu mengaku puas melihat sendiri bagaimana tahapan-tahapan proses vaksinasi itu dilakukan. Dia juga memberi apresiasi atas kesediaan para peserta yang mengikuti vaksinasi itu. Melalui vaksinasi itu diharapkan pergerakan roda ekonomi di Kota Batam dapat berputar kembali.
“Bagaimana, sudah vaksin ke berapa?,” tanya Suharyanto kepada peserta.
“Ini yang ketiga, pak,” jawab salah satu peserta.
“Terima kasih ya sudah bersedia divaksin,” balas Suharyanto.
Pelaksanaan vaksinasi atas kolaborasi BNPB dengan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau sejak Kamis (23/3) itu dilakukan secara door to door dan telah menyasar di beberapa titik seperti SD 009 Sei Beduk, SD 02 Juara, SD 08 Sei Beduk, SD 06 Sei Beduk, Pertamina Batam, Plaza Batamindo dan vaksinasi di PT Ghimli. Selain vaksinasi, BNPB juga membagikan masker secara gratis kepada para warga dan peserta vaksin.
Percepatan vaksinasi booster atau lanjutan itu merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Joko Widodo untuk percepatan pembentukan herd immunity atau kekebalan kelompok masyarakat. Lebih lanjut, Presiden juga merestui masyarakat untuk mudik pada peringatan Hari Raya Idul Fitri 2022 nanti dengan syarat telah menerima vaksin hingga dosis ke tiga.
Perihal kelonggaran mudik tersebut kemudian juga ditekankan oleh Ketua Satgas Letjen TNI Suharyanto saat meninjau pelaksanaan vaksinasi PT Ghimli yang berada di Kawasan Industri Tunas Batam.
“Kalau sudah divaksin dosis ketiga nanti boleh mudik,” jelas Suharyanto.
Sebagai salah satu contoh, capaian vaksinansi di PT Ghimli sendiri telah mencapai lebih dari 1.000 peserta dengan target 2.000 penerima vaksin dosis ke tiga. Pihak PT Ghimli optimis target itu dapat tercapai dalam waktu dekat.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau, capaian vaksin per Jumat (24/3) dosis pertama telah mencapai 96,36 persen atau 1.737.125 orang. Kemudian untuk dosis kedua mencapai 81,20 persen atau 1.463.809 orang dari total sasaran 1.802.705 orang masyarakat berusia di atas 6 tahun.
Selanjutnya untuk vaksin dosis 3 telah mencapai 21,74 persen atau 298.512 orang dengan sasaran adalah masyarakat usia di atas 18 tahun sebanyak 1.373.372 orang. Prosentase capaian dosis ketiga atau booster itu meningkat pesat dari yang sebelumnya pada tanggal 1 Maret 2022 sebanyak 9,17 persen.
Abdul Muhari, Ph.D.
Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB