Mulailah mengetik pada pencarian di atas dan tekan tombol kaca pembesar untuk mencari.

TANGGAP DARURAT SINABUNG DIPERPANJANG LAGI

Dilihat 345 kali
TANGGAP DARURAT SINABUNG DIPERPANJANG LAGI

Foto : TANGGAP DARURAT SINABUNG DIPERPANJANG LAGI ()

JAKARTA (8/12). Bupati Kabupaten Karo telah mengeluarkan surat keputusan (SK) yang menetapkan perpanjangan masa tanggap darurat sampai dengan 21 Desember 2013. Update penanganan darurat bencana erupsi Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatra Utara pada 8 Desember 2013 sebagai berikut: 


Jumlah pengungsi: 17.160 jiwa/5.604 kepala keluarga, tersebar di 31 titik pengungsian. Jumlah pengungsi bertambah sedikit karena pengungsi pindah dari rumah saudara ke lokasi pengungsian.


Para pengungsi berasal dari Kecamatan Payung (3 desa), Kec. Simpang Empat (3 desa, 1 dusun), Kec. Namantran (9 desa, 1 dusun), dan Kec. Tiganderket (5 desa). Hari ini kegiatan yang dilaksanakan meliputi validasi data terhadap warga terdampak yang akan menjadi penerima program Cash For Work, distribusi logistik ke 31 titik pengungsian, serta rapat evaluasi harian. Pemerintah berencana memberikan melaksanakan program cash for work, yaitu pemberian uang tunai bagi para pengungsi yang bekerja agar dapat membantu kehidupan ekonomi pengungsi. Identifikasi bagi penerima bantuan dilakukan dengan mendata nama (by name), gambar (by picture), dan alamat (by address). 


Kondisi terakhir Gunung Sinabung adalah gempa low frekuensi lebih dominan yang mengindikasikan kurangnya gas. Aktivitas Sinabung masih berstatus AWAS dan rekomendasi 5 KM tetap berlaku. 


Data personel pada 8 Desember meliputi BNPB 5 orang, BPBD Prov. Sumut 10 orang, Pemkab Karo 25 orang, BPBD Prov. Jambi 26 orang, BPBD Kab. Serdang Bedagai 3 orang, BPBD Kab. Pak pak barat 3 orang, TNI 328 orang, Polri 125 orang. Peralatan/kendaraan yang dikerahkan adalah mobil komando, rescue, mobil komunikasi, mobil toilet, mobil dapur umum, truk tangki air, dan tenda. 


Kebutuhan mendesak saat ini antara lain tikar dan bumbu. Penyediaan bumbu ditangani bidang logistik Posko Utama. Pengungsi sering bolak-balik ke rumah/ladang yang merupakan kawasan rawan bencana (KRB). Posko membuat formulir surat pernyataan agar pengungsi tidak kembali ke rumah sampai keadaan benar-benar aman.


Tersiar kabar mengenai rencana sejumlah warga Karo yang akan mendemo Bupati Karo besok Senin sebagai kelanjutan demonstrasi sebelumnya. Diharapkan demo tersebut tidak mengganggu aktivitas penanganan pengungsi. 


Sutopo Purwo Nugroho

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB

Penulis


BAGIKAN