Tanah Longsor di Kabupaten Banyumas, Tak Ada Korban Jiwa
10 Feb 2022 14:28 WIB
Foto : Insiden tanah longsor terjadi di wilayah Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah, pada Rabu (9/2), pukul 16.30 WIB. Tidak ada laporan korban jiwa atau pun luka-luka pada peristiwa tersebut. (BPBD Kabupaten Banyumas)
JAKARTA – Insiden tanah longsor terjadi di wilayah Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah, pada Rabu (9/2), pukul 16.30 WIB. Tidak ada laporan korban jiwa atau pun luka-luka pada peristiwa tersebut.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyumas menginformasikan dua desa terdampak yaitu Desa Kalisalak dan Windujaya di Kecamatan Kedungbanteng. Peristiwa ini dipicu oleh hujan lebat dan kondisi tanah labil di beberapa titik pada desa terdampak.
Kejadian sore itu tidak mengakibatkan adanya kerusakan bangunan rumah milik warga. Tercatat, material longsor hanya menimbun beberapa titik jalan maupun kerusakan pada talud.
Melihat analisis Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) pada Februari ini, potensi gerakan tanah Kecamatan Kedungbanteng termasuk pada potensi menengah hingga tinggi, serta berpotensi banjir bandang. Sedangkan sejumlah wilayah lain di Kabupaten Banyumas pada potensi menengah hingga tinggi.
Sedangkan pada prakiraan cuaca, wilayah Kecamatan Kedungbanteng masih berpeluang hujan dengan intensitas sedang pada esok hari, Jumat (11/2). BNPB mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi longsor susulan yang dapat dipicu oleh curah hujan intensitas sedang hingga tinggi, khususnya di puncak musim hujan.
Abdul Muhari, Ph.D.
Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB