Simulasi Gempa dan Tsunami IOWAVE 2016 libatkan Siswa dan Masyarakat
07 Sep 2016 14:00 WIB
Dilihat 335 kali
Foto : Simulasi Gempa dan Tsunami IOWAVE 2016 libatkan Siswa dan Masyarakat ()
Ketua Forum PRB Kota Padang Maidestal Hari Mahesa menyatakan simulasi gempa dan tsunami ini sudah baik tetapi masih terlihat minimnya sarana dan prasarana saat gempa terjadi. “Kegiatan simulasi seperti ini harus mendapat perhatian khusus sehingga tingkat kesadaran masyarakat semakin meningkat. Pemerintahan di kota padang sudah memfokuskan bahwa semua program pembangunan harus terkait dengan mitigasi bencana. Inilah yang harus kita kawal penuh agar pemerintah kota padang benar-benar melaksanakan,” tambah Mahesa.
Ketua Forum Komunitas Siaga Bencana Kota Padang Zulkifli menyatakan kegiatan simulasi ini sangat efektif karena kegiatan ini juga memberikan sosialisasi ke masyarakat bagaimana mitigasi gempa dan tsunami serta bagaaimana proses evakuasi ke shelter tsunami saat terjadi bencana.
“Masyarakat dapat lebih siap siaga dan dapat mengambil sikap, lebih percaya diri dalam menanggulangi bencana. Dan diharapkan juga dengan simulasi ini dapat mengurangi angka korban jiwa dan harta benda akibat bencana karena sudah meningkatnya kesadaran masyarakat,” tambah ZUlkifli. Rini salah seorang Siswa SMPN 13 Kota Padang sangat antusias mengikuti simulasi gempa dan tsunami ini. “Kegiatan ini sangat menambah wawasan kami dalam mitigasi bencana, semoga kedepannya kegiatan ini rutin dilakukan di sekolah-sekolah,” ujar Rini.
Kegiatan IOWAVE 2016 ini melibatkan BNPB, BMKG, ITB,LIPI, UNESCO, BPBD Provinsi Sumbar, BPBD Kota Padang, Dinas Kesehatan, Satgas Bencana Pemuda Panca Marga, Forum PRB, Forum KSB, Metro TV dan MNC Groups. (ayu)
Penulis