Ratusan Orang Padati Rumah Sakit Lapangan di Desa Satungal

SATUNGAL - (6/5) Ratusan orang padati rumah sakit lapangan Indonesia di Desa Satungal yang baru dibuka pukul 10.00 waktu setempat. Penduduk yang datang ke rumah sakit lapangan rata-rata berasal dari Desa Satungal tetapi ada juga masyarakat yang datang dari desa terdekat. Sampai pukul 11.00 waktu setempat, hampir 200 orang yang datang untuk mendapatkan pelayanan kesehatan, termasuk pelayanan gigi yang merupakan bantuan dari RS.Kantipur. Pelayanan dokter yang awalnya hanya 1 meja dengan dr. Alimudin, menjadi 4 meja. Dibantu oleh dr.Bona, dr.Chandra, dr.Djentot dikarenakan padatnya pasien yang datang. Tenda rumah sakit lapangan mejadi sesak oleh pasien dan juga penduduk yang mengantri, bahkan TNI membuat penutup semantara dari terpal untuk menghindari panas yang menyengat. Salah satu dokter yang bertugas, dr.Djentot menyatakan hampir 400-an yang datang ke rumah sakit lapangan tetapi yang mendapatkan resep sampai pukul 13.25 sekitar 157 pasien. “ Keluhan pasien rata-rata ISPA, Gastritis dan Neuralgia,” ucapnya Sementara apoteker Dede Irawan, A.Md Farm, mengatakan bahwa tenaga apoteker harus ditambah menyesuaikan dengan jumlah pasien yang datang. “Saat ini cuma satu apoteker dari Yonkes TNI AD sedangkan pasien hampir ratusan,” katanya  Ia membenarkan bahwa obat yang diberikan sesuai resep rata-rata untuk ISPA, Gastritis dan dermatitis. (ayu)