Perkuat Komitmen Bengkulu Melalui Pelatihan Dasar Manajemen Bencana

Bengkulu – Penanggulangan bencana (PB)  yang baik membutuhkan komitmen setiap pihak, baik dari unsur pemerintah, masyarakat sipil dan dunia usaha. Komitmen ini juga menjadi modal dalam pemberian pelayanan yang prima kepada masyarakat. Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dr. Bagus Tjahjono, MPH menyampaikan hal tersebut dalam Pelatihan Dasar Manajemen Bencana pada Sabtu (11/10) di Bengkulu.

Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman manajemen pegawai di lingkungan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) provinsi dan kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu, SKPD terkait, termasuk TNI/Polri. Kapusdiklat mengatakan bahwa dalam penangganan bencana peserta yang hadir disini harus saling berkoordinasi dan bekerja bersama. Hal ini mengingat Bengkulu termasuk wilayah high risk terhadap ancaman bencana. Pelatihan yang diselenggarakan di Hotel Nala berlangsung pada 11 – 14 Oktober 2014.

“Kualitas pemahaman peserta terhadap substansi kebencanaan secara menyeluruh sehingga meningkatkan kinerja pada masing-masing unit kerja,” kata Bagus Tjajono. Kapusdiklat menambahkan bahwa peserta dapat mengimplementasikan ke dalam program setelah mereka memperoleh pengetahuan selama pelaithan ini.

Materi pelatihan mencakup penanggulangan bencana dengan pengetahuan pada fase pra, saat, dan pasca bencana. Di samping itu ada materi PB pada konteks Indonesia seperti, konsepsi bencana, karakteristik bencana, prinsip dasar penanggulangan bencana, sistem nasional PB. Pelatihan yang dihadiri 30 peserta tersebut memiliki materi penunjang, antara lain pengurangan risiko bencana, adaptasi perubahan iklim, kelompok rentan dan gender.

Pelatihan dasar manajerial ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Peringatan Bulan Pengurangan Risiko Bencana (PRB) yang berlangsung pada 13 – 15 Oktober 2014 di Bengkulu. Berbagai kegiatan, seperti seminar, pameran, latihan PB, lomba dan sebagainya memeriahkan Peringatan Bulan PRB yang juga diperingati warga dunia. (Phi)