Mulailah mengetik pada pencarian di atas dan tekan tombol kaca pembesar untuk mencari.

Peningkatan Kapasitas Wartawan Bencana Jateng

Dilihat 339 kali
Peningkatan Kapasitas Wartawan Bencana Jateng

Foto : Peningkatan Kapasitas Wartawan Bencana Jateng ()

Solo (10/4) - Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana telah menjadi urusan bersama lintas sektor. Penanganan bencana memasuki babak baru, dimana pascabencana tsunami 2004, Indonesia telah menunjukkan perubahan arah yang lebih baik. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melalui Pusat Data Informasi dan Hubungan Masyarakat terus melakukan upaya peningkatan kapasitas pengetahuan bencana dalam hal ini wartawan Jawa Tengah.

Kegiatan Peningkatan Kapasitas Wartawan dengan tema ‘ Selalu Hadir di Tengah Rakyat” yang dilaksanakan mulai tanggal 7 – 9 April 2015 di Hotel Lor-In Solo Jawa Tengah dalam rangka berbagi informasi perkembangan penanggulangan bencana terkini dan peningkatan edukasi bencana melalui pemberitaan yang berimbang untuk menumbuhkembangkan kepedulian dan kesadaran masyarakat terhadap bencana. Kegiatan yang diperuntukkan bagi 50 orang wartawan di Wilayah Solo dan Semarang ini merupakan kerjasama antara BNPB, BPBD Provinsi Jawa Tengah dan Forum Wapena (Wartawan Peduli Bencana) Jawa Tengah.

Deputi Penanganan Darurat BNPB, Ir. Tri Budiarto, MSi dalam sambutan pembukaannya sangat mengapresiasi terlaksananya acara Forum Komunikasi Wartawan ini. Disampaikan pula bahwa perkembangan penanganan darurat bencana selalu dinamis dan memerlukan peran serta dari berbagai pihak, termasuk media yang merupakan bagian penting dari penanganan darurat bencana. Dalam penanganan bencana selalu ada pembelajaran yang dapat diketahui langsung oleh masyarakat yang merupakan hak publik. Agenda yang dilaksanakan selama 3 (tiga) hari ini meliputi materi dan praktek lapangan. Materi penanganan darurat (Deputi Penanganan Darurat BNPB), Jurnalis Bencana (Parni Hardi), Penanggulangan Bencana Jawa Tengah (Sarwa Pramana), Pengurangan Risiko Bencana (Prof. Sudibiyakto – UGM), Manajemen Penanggulangan Bencana, Pengelolaan Data dan Informasi Bencana (DR. Sutopo Purwo Nugroho), merupakan agenda yang disampaikan oleh Narasumber pada hari pertama dan kedua. Pada hari ketiga diisi dengan praktek lapangan seperti pendirian tenda, penggunaan GPS, water treatment, pengeloaan dapur umum dan water rescue yang diakhiri dengan diskusi wartawan dan evaluasi kegiatan.  Forum Wapena Jateng juga diharapkan dapat mendukung untuk memeriahkan dan juga partisipasi dalam pelaksanaan peringatan Hari Pengurangan Risiko Bencana yang akan dilaksanakan pada bulan Nopember 2015 di Solo Jawa Tengah. (To)
Penulis


BAGIKAN