Pasien Sembuh Terus Meningkat Mencapai 2.176.412 Orang
16 Jul 2021 02:08 WIB
Foto : Juru bicara Satgas Penanganan Covid-19, Prof Wiku Adisasmito. (Marji Medcom)
JAKARTA - Perkembangan penanganan pandemi COVID-19 per 15 Juli 2021 secara nasional, angka kesembuhan harian terus bertambah sebesar 19.049 orang per hari. Adanya penambahan hari ini meningkatkan angka kumulatif kesembuhan hingga melebihi angka 2,1 juta orang sembuh atau tepatnya 2.176.412 orang (79,8%).
Sejalan itu, penerima vaksin pertama terus bertambah dan hari ini sebanyak 718.716 orang dengan totalnya melebihi 39 juta orang atau 39.628.149 orang. Sedangkan yang menerima vaksinasi kedua juga meningkat melebihi 15 juta orang atau angka tepatnya 15.810.099 orang termasuk tambahan hari ini sebanyak 198.545 orang. Untuk target sasaran vaksinasi berada di angka 208.265.720 orang.
Meski demikian, kasus aktif atau pasien positif yang masih membutuhkan perawatan medis, bertambah 36.726 kasus dan totalnya mencapai 480.199 kasus (17,6%). Pada pasien terkonfirmasi positif (RT-PCR/TCM dan rapid antigen), bertambah sebanyak 56.757 kasus dan kumulatifnya, atau jumlah pasien terkonfirmasi positif yang tercatat sejak kasus pertama hingga hari ini, mencapai 2.726.803 kasus.
Sementara, pasien meninggal juga bertambah lagi sebanyak 982 kasus dan kumulatifnya mencapai 70.192 kasus (2,6%). Selain itu, dari hasil uji laboratorium per hari, spesimen selesai diperiksa (RT-PCR/TCM dan rapid test antigen) per hari sebanyak 249.059 spesimen dengan jumlah suspek sebanyak 209.186 kasus.
Lebih lanjut, melihat perkembangan penanganan per provinsi, terdapat lima provinsi menambahkan pasien sembuh harian tertinggi. Provinsi Jawa Barat menambahkan 5.137 orang dan kumulatifnya 374.078 orang, DKI Jakarta menambahkan 3.026 orang sembuh dan kumulatifnya yang tertinggi sebanyak 595.444 orang, Jawa Tengah menambahkan 2.214 orang dan kumulatifnya 237.842 orang, Jawa Timur menambahkan 1.988 orang dan kumulatifnya 170.783 orang serta DI Yogyakarta menambahkan 1.027 orang dan kumulatifnya 59.34 orang.
Lalu, pada penambahan kasus terkonfirmasi positif harian terdapat 5 provinsi dengan angka tertinggi. Yakni DKI Jakarta masih tertinggi dengan 12.691 kasus dan kumulatifnya 714.601 kasus, diikuti Jawa Barat menambahkan 11.101 kasus dan kumulatifnya 488.686 kasus, Jawa Timur menambahkan 8.230 kasus dan kumulatifnya 218.690 kasus, Jawa Tengah menambahkan 4.360 kasus dan kumulatifnya 307.221 kasus serta Banten menambahkan 3.994 kasus dan kumulatifnya 77.475 kasus.
Selain itu, terdapat 5 provinsi dengan angka kematian tertinggi harian diantaranya tertinggi di Jawa Tengah menambahkan 239 kasus dan kumulatifnya 13.716 orang, Jawa Timur menambahkan 211 kasus dan kumulatifnya 14.880 kasus, DKI Jakarta menambahkan 141 kasus dan kumulatifnya 9.810 kasus, Jawa Barat menambahkan 126 kasus dan kumulatifnya 7.028 kasus serta DI Yogyakarta menambahkan 54 kasus dan kumulatifnya 2.184 kasus.
Disamping itu, hasil uji per hari jejaring laboratorium berbagai wilayah, jumlah kumulatif spesimen selesai diperiksa mencapai 22.622.932 spesimen. Terdiri dari spesimen positif (kumulatif) sebanyak 5.232.326 spesimen dan spesimen negatif (kumulatif) sebanyak 15.709.103 spesimen. Positivity rate spesimen (NAA dan Antigen) harian di angka 39,53% dan positivity rate spesimen mingguan (04 - 10 Juli 2021) di angka 41,46%. Sementara spesimen invalid dan inkonklusiv (per hari) berjumlah 609 spesimen.
Untuk jumlah orang yang diperiksa per hari ini ada 185.321 orang dan kumulatifnya 15.288.045 orang. Lalu pada hasil terkonfirmasi negatif jumlah kumulatifnya meningkat menjadi 12.561.242 orang termasuk tambahan hari ini sebanyak 128.564 orang. Sementara positivity rate (NAA dan Antigen) orang harian di angka 30,63% dan positivity rate orang mingguan (04 - 10 Juli 2021) di angka 26,59%. Secara sebaran wilayah masih berada di 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota.
Jakarta, 15 Juli 2021
Tim Komunikasi Komite Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dan Pemulihan Ekonomi Nasional