MM DIREX 2014, MODEL KESIAPSIAGAAN TERHADAP ANCAMAN BENCANA TSUNAMI
20 Mar 2014 11:42 WIB
Foto : MM DIREX 2014, MODEL KESIAPSIAGAAN TERHADAP ANCAMAN BENCANA TSUNAMI ()
Tabing (20/3)_Mentawai Megathrust Disaster Relief Exercise (MM DIREX) 2014 dapat dijadikan model kesiapsiagaan terhadap ancaman tsunami di daerah rawan bencana. Disampaikan Menteri Kordinator bidang Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono dalam sambutannya pada Gelar Personil dan Peralatan MM DIREX 2014 di Lanud Tabing,Padang.
"Menurut analisis para pakar geologi bahwa lempeng bumi bisa bergesekan dan menyebabkan terjadinya gempa dengan skala tinggi dan mengakibatkan tsunami. Maka dari itu,latihan penanggulangan bencana ini dapat menguji keefektifan kordinasi antar negara serta melatih kesiapan operasi penanggulangan bencana antara kementerian dan lembaga yang terlibat", ucap Agung Laksono.
Menkokesra juga memaparkan arahan Presiden RI, bahwa Pemkab/Pemkot sebagai penanggung jawab pertama saat kejadian bencana terjadi, Pemprov akan mendampingi dan Pemerintah Pusat memberikan bantuan kepada daerah yang terkena bencana. "Walaupun Negara kita terletak dikawasan Ring of Fire tetapi kita tidak boleh takut karena kita harus mengacu pada Living in Harmony with Disaster", tegasnya.
Sebagai tanggungjawab bersama baik pemerintah maupun masyarakat juga swasta, kita wajib melindungi dan melakukan mitigasi terkait dengan ancaman bencana yang tentunya akan banyak memakan kerugian baik jiwa maupun material lainnya. Melalui MM Direx 2014 ini, terus diperkenalkan dan disosialisasikan bahaya ancaman bencana gempa dan tsunami agar masyarakat dapat siaga dan cepat dalam mengantisipasi datangnya bencana tersebut.
Kedepannya, MM Direx 2014 diharapkan dapat menjadi model kesiapsiagaan terhadap ancaman bencana di daerah yang rawan bencana besar khususnya gempa dan tsunami atau juga gunung api.
Disamping itu,kegiatan yang menyertai MM Direx 2014 ini telah dilakukan banyak kegiatan pembangunan yang melibatkan berbagai kementerian dan lembaga. Kerjasama itu antara lain, telah mewujudkan pembangunan akses jembatan, pembuatan jalur evakuasi dan rambu-rambu di sepanjang titik yang aman dan kesiapan dari stekholder seperti Dermaga Teluk Bayur, Lanud Tabing dan banyak shelter yang akan dijadikan lokasi penampungan.
Selanjutnya, sejalan dengan tema MM Direx 2014. Provinsi Sumatera Barat akan dijadikan sebagai objek penelitian dan pengembangan terkait dengan ilmu dan pendidikan, dikarenakan adanya latihan yang melibatkan seluruh sektor terkait, baik sipil maupun militer.
Serangkaian kegiatan latihan, meliputi Geladi Ruang/Table Top Exercise (TTX) yang telah dilaksanakan pada bulan April 2013, dan Geladi Posko/Command Post Exercise (CPX), Geladi Lapangan/Field Training Exercise (FTX), termasuk Evakuasi Mandiri/Mass Evacuation (ME), serta Kegiatan non latihan berupa kegiatan Sosial Kemasyarakatan/Humanitarian Civic Action yang dilaksanakan pada bulan Maret 2014 di Kota Padang dan Kepulauan Mentawai Provinsi Sumatera Barat.