Mulailah mengetik pada pencarian di atas dan tekan tombol kaca pembesar untuk mencari.

Kepala BNPB Tanam Nyamplung Guna Dukung Mitigasi Terpadu di Kawasan Wisata Mandalika

Dilihat 47 kali
Kepala BNPB Tanam Nyamplung Guna Dukung Mitigasi Terpadu di Kawasan Wisata Mandalika

Foto : Kepala BNPB Doni Monardo menanam pohon Nyamplung di Kawasan Wisata Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Jumat (13/11). (Humas BNPB/Danung Arifin)



LOMBOK - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo melakukan penanaman pohon Nyamplung sebagai bagian dari konsep inisiasi mitigasi bencana alam dan upaya penghijauan serta pengembangan kawasan wisata Pantai Kuta Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Jumat (13/11).

Adapun penanaman pohon jenis pesisir tersebut juga diikuti oleh sejumlah komponen Pemerintah Provinsi NTB, mulai dari Gubernur NTB Zulkieflimansyah, Wakil Gubernur NTB Sitti Rohmi Djalilah, Kapolda NTB Irjen Pol Mohammad Iqbal, Danrem 162/WB Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani dan jajaran lainnya.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur NTB Zulkieflimansyah mengucapkan terima kasih kepada Kepala BNPB atas perhatian dan dukungannya dalam rangka menghijaukan dan mengembangkan kawasan wisata Pantai Kuta Mandalika. Dia berharap melalui kegiatan tersebut dapat menjadi tonggak awal dari upaya pengembangan pariwisata prioritas nasional untuk ke depannya dan jangka waktu yang sangat panjang.

“Pak Doni, terima kasih atas kehadirannya di NTB, mudah-mudahan ini menjadi langkah awal dalam menapaki perjalanan yang sangat panjang,” ungkap Gubernur Zulkieflimansyah.

Pada kesempatan yang sama, Doni Monardo mengapresiasi langkah Pemprov NTB atas kesediaannya dalam rangka mengembangkan sistem mitigasi terpadu berbasis ekologi dan pelestarian lingkungan. Dia meminta agar alam yang indah di wilayah selatan Pulau Lombok tersebut dapat dilestarikan dan dirawat dengan baik.

“Terima kasih Pak Gubernur sudah ikut membantu menyusun sebuah konsep terpadu daam rangka mitigasi bencana alam, terutama gempa dan tsunami termasuk potensi longsor. Saya sangat terkesan dengan daerah ini karena sangat indah. Jadi ini ciptaan tuhan yang harus kita rawat,” ujar Doni Monardo.

Di sisi lain, Doni optimis bahwa dengan kepemimpinan di bawah Gubernur NTB Zulkieflimansyah, maka kawasan wisata Mandalika dapat lebih dikenal dunia dan mampu bersaing dengan kawasan wisata lain, sebagaimana yang telah dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo. Menurut Doni, kuncinya adalah sinergi dan kebersamaan dalam mengelola kawasan tersebut dengan baik.

“Saya yakin Pak Gubernur dengan segenap pimpinan yang ada bisa membuat kawasan Mandalika ini menjadi kawasan yang sangat dikenal oleh dunia internasional. Karena Bapak Presiden sendiri sudah mencanangkan Mandalika sebagai kawasan prioritas pariwisata Nasional,” kata Doni.

"Tentunya tidak kalah dengan daerah lain, pantai yang indah dan juga kontur alam yang sangat menarik, dan tinggal kita nanti bagaimana mengelola ini semua,” imbuhnya.

Pelaksanaan prosesi penanaman pohon tersebut kemudian akan diikuti dengan penanaman jenis pohon lain seperti Bougenvile, Kamboja Putih, Anggur Laut, Trembesi, Palm Waregu, Flamboyan, Tabebuya, Ketapang Kencana dan Nyamplung di tiga lokasi yang berbeda meliputi Bukit Prabu di sisi barat Pantai Mandalika sebanyak 2.000 pohon, Bukit Pink Sirkuit Mandalika sebanyak 1.674 pohon dan Kuta Beach Park dengan jumlah 81 pohon.



Dr. Raditya Jati
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB

Penulis


BAGIKAN