BPBD Kabupaten Pringsewu Lakukan Pembersihan Rumah Warga Pasca Banjir
05 Jan 2022 12:48 WIB
Foto : BPBD Pringsewu bersama beberapa relawan membersihkan rumah warga dari sisa-sisa material akibat banjir ynag terjadi di wilayahnya pada Rabu (5/1) lalu. (BPBD Kabupaten Pringsewu)
JAKARTA - Banjir melanda wilayah Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung pada Rabu (5/1) lalu. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pringsewu malporkan banjir terjadi setelah hujan dengan intensitas tinggi terjadi selama 2 jam di wilayah itu.
Banjir diperparah dengan adanya penyumbatan di beberapa drainase yang terisi sampah.
BPBD setempat melaporkan banjir merendam 6 rumah warga yang berada di Dusun I Pekon Sukoharjo III Barat.
Pasca kejadian, Tim Satuan Tugas Penanggulangan Bencana dan Satria Biru Pemadam Kebakaran Kabupaten Pringsewu bersama Tagana dan unsur terkait langsung terjun ke lapangan untuk melakukan penanganan darurat salah satunya melakukan penyedotan material lumpur yang terbawa banjir di salah satu rumah warga.
"Dari sore hari kami pantau perkembangan dan ketika hujan sudah reda, kami langsung ke lapangan untuk koordinasi, penanganan serta memastikan tidak adanya korban jiwa," ujar Agus Purnomo Koordinator Tim BPBD Kabupaten Pringsewu.
Tim Satgas Penanganan Bencana juga melakukan penyisiran dari rumah kerumah untuk melakukan pengecekan didampingi Bayan atau Kepala lingkungan setempat.
"Kami bersama Bayan menyisir dari rumah ke rumah guna memastikan tidak ada lagi rumah yang terendam dan membutuhkan bantuan," ujar Goesno Budiarto anggota Tagana wilayah Sukoharjo.
BPBD Pringsewu Inisiasi Normalisasi Boloran Marga Bhatin
Menanggapi beberapa kejadian bencana hidrometeorologi di wilayah Kabupaten Pringsewu, BPBD setempat menginisiasi gerakan normalisasi Boloran atau Sungai Marga Bhatin selama tiga hari mulai Jumat (7/1) hingga Minggu (9/1). Kegiatan tersebut melibatkan warga 3 Dusun yaitu Dusun Jatiagung, Dusun Ujung Gunung dan Dusun Marga Bhatin.
Sebelumnya dilaporkan pada bulan Desember telah terjadi Banjir sebanyak 2 kali di wilayah tersebut pada tanggal 10 dan 29 Desember 2021.
"Terdapat kurang lebih 800 Meter aliran Boloran (Premier) yang berlokasi di wilayah Dusun Marga Bhatin terjadi Pendangkalan, Penyempitan dan sangat segera membutuhkan normalisasi aliran," jelas Pahrurozi selaku Kabid PKS BPBD menyampaikan pasca pelaksanaan Survei.
"Alhamdulillah kami mendapatkan bantuan alat berat berupa Eksavator Mini yang sangat membantu percepatan normalisasi dari Brigade Al Shintan Kabupaten Pringsewu," sebut Agus Purnomo Analis Kebencanaan BPBD Kabupaten Pringsewu.
Ismail salah satu Tokoh Pemuda setempat yang juga sekaligus menjadi Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Pardasuka mengucapkan banyak banyak terimakasih kepada seluruh pihak yang terlibat dan memberikan empati serta perhatian tersendiri terhadap permasalahan banjir di Pekon Pardasuka yang akhirnya dapat dengan cepat tertangani pada tahun ini.
"Semoga dengan normalisasi Boloran tidak akan terjadi banjir lagi di wilayah kami, sehingga pada saat hujan yang rata-rata terjadi pada malam hari seluruh warga tidak was was dan dapat beristirahat dengan nyenyak. Dan jangan lupa warga masyarakat juga harus peduli dengan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan di aliran tersebut yang dapat menyebabkan Banjir seperti sudah diwarning oleh BPBD Kabupaten Pringsewu dengan memasang Papan Peringatan di wilayah tersebut " tutup Ismail.
