BPBD Kabupaten Maros Atasi Dampak Angin Kencang
10 Nov 2020 21:12 WIB
Foto : Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Maros melakukan upaya penanganan darurat paska angin kencang yang terjadi pada Senin lalu (9/11), sekitar pukul 14.20 Wita. (BPBD Kabupaten Maros)
JAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Maros melakukan upaya penanganan darurat paska angin kencang. Peristiwa tersebut terjadi pada Senin lalu (9/11), sekitar pukul 14.20 Wita. Peristiwa ini mengakibatkan beberapa pohon tumbang.
BPBD Kabupaten Maros segera melakukan penanganan darurat, seperti pendistribusian bantuan logistik kepada warga terdampak. Pihaknya juga melakukan pembersihan pohon tumbang yang menghalangi jalan maupun menimpa rumah warga. Hasil kaji cepat mencatat 22 unit rumah dan 1 unit masjid terdampak.
Kejadian ini dipicu oleh hujan dengan intensitas tinggi yang disertai angin kencang. Wilayah terdampak melanda tiga desa di Kecamatan Mendali, Kabupaten Maros, Provinsi Sulawesi Selatan. Tiga desa terdampak yaitu di Desa Bontomatene, Desa Tenrigangkae dan Desa Tellu Poccoe.
Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor maupun angin kencang. Masyarakat dapat memonitor prakiraan cuaca melalui aplikasi Info BMKG maupun website resmi BMKG hingga tingkat kecamatan.
Dr. Raditya Jati
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB
