Banjir Landa Kota Padang dan Padang Pariaman, Evakuasi Masih Berlangsung

PARIAMAN - Hujan deras yang berkepanjangan menyebabkan banjir di beberapa wilayah Kota Padang dan Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat. Di Kota Padang hujan berintensitas tinggi pada Selasa (22/3) pukul 03.30 s.d. 05.00 WIB telah mengakibatkan beberapa tempat terkena banjir,antara lain : 1. Kecamatan Koto Tangah   - Kelurahan Dadok tunggul hitam - Kelurahan Air Pacah - Kelurahan Padang Sarai - Kelurahan Bungo Pasang - Kelurahan Kurao Pagang - Kelurahan Lubuk Buaya - Kelurahan Tabing Bandar Gadang masing-masing air setinggi 1 - 1,2 m. 2. Kecamatan Padang Selatan  - Kelurahan Seberang Padang ketinggian  air 1 m. 3. Kecamatan Padang Utara - Kelurahan Ulak Karang, ketinggian air mencapai 80 cm - 1 m. KONDISI TERKINI (Selasa 22 Maret 2016, pukul 08.00 wib): 1. Saat ini aparat Pemda , BPBD, Brimob, TNI , BPBD Prop Sumbar dan SAR , sudah maksimal menurunkan tim dan perahu karet, namun karena luasnya areal evakuasi warga di tiga wilayah di Kota Padang menyebabkan belum semua bisa dijangkau. 2. Diperkirakan masih ada ratusan warga yg terjebak dan belum sempat dievakuasi, di kawasan terparah di Kec Koto Tangah. 3. Belum ada laporan korban jiwa 4. BPBD Kota Padang mengharapkan bantuan perahu karet dan logistik, dan sedang meminta bantuan dari BPBD kabupaten/kota terdekat untuk peralatan perahu karet dan lain-lain. 5. Penyebab banjir karena curah hujan tinggi dan meluapnya sungai Batang Arau dan anak-anak Batang Arau. 6. Dilaporkan jembatan by pass dekat masjid Siti Rahmah terputus dan menyulitkan evakuasi, dan beberapa sekolah SD, SMP, SMA di wilayah terdampak diliburkan . 7.Sementara di Wilayah Kabupateb Padang Pariaman dilaporkan banjir terjadi di : 1. Kecamatan Ulakan Tapakis di Nagari Tapakis dan Nagari Ulakan  2. Kecamatan Lubuk Alung di Nagari Sikabu .  3 . Kecamatan Batang Anai di Nagari Kasang. Wilayah Perumahan Kasai Nagari Kasang Kabupaten Padang Pariaman, banjir dengan ketinggian  air 1,5 m dan kemungkinan air bertambah karena sampai sekarang curah hujan masih tinggi. Sebagian masyarakat sudah mengungsi, Tim SAR BPBD Kabupaten Padang Pariaman sudah di lokasi, dan tidak ada korban jiwa sampai rilis ini diterbitkan. Sutopo Purwo Nugroho Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB