Banjir di Kecamatan Antang Kalang Berangsur Surut
18 Jul 2021 22:27 WIB
Foto : Kondisi banjir yang berdampak pada 365 rumah di Kecamatan Antang Kalang pada Rabu (14/7). (BPBD Kabupaten Kotawaringin Timur)
JAKARTA - Banjir yang melanda enam Desa di Kecamatan Antang Kalang, Kabupaten Kotawaringin Timur, Provinsi Kalimantan Tengah berangsung surut. Hujan dengan intensitas tinggi pada Rabu (14/7) pukul 12.00 waktu setempat dilaporkan menjadi pemicu terjadinya banjir.
Adapun enam desa yang terdampak adalah Desa Maya, Desa Puring, Desa Ramei, Desa Ngahan, Desa Kuluk Talawang, dan Desa Tumbang Kalang. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kotawaringin Timur melaporkan sebanyak 365 KK terdampak.
Banjir juga menyebabkan 365 rumah warga terendam.
Menurut laporan Pusat Penegnedalian Operasi (Pusdalops) BNPB per Minggu (18/7), pukul 10.00 WIB, banjir sudah berangsur surut kecuali di Desa Tumbang Kalang. Sebagian wilayahnya masih terendam banjir dengan Tinggi Mata Air (TMA) 70 sentimeter.
BPBD Kabupaten Kotawaringin juga melaporkan pihaknya telah mendistribusikan bantuan logistik kepada warga terdampak banjir.
Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan dini adanya potensi hujan sedang hingga lebat di wilayah Kalimantan Tengah mulai Minggu hingga Selasa mendatang (18-20 Juli 2021).
Dengan adanya peringatan dini tersebut, BNPB mengimbau kepada pemerintah daerah untuk selalu waspada dan siaga sebagai langkah mitigasi, pengurangan risiko dan peningkatan kesiapsiagaan masyarakat.
BNPB juga mengimbau agar masyarakat dapat memantau perkembangan prakiraan cuaca secara mandiri melalui laman resmi BMKG dan melihat wilayah kajian risiko bencana melalui inaRisk BNPB.
Abdul Muhari, Ph.D.
Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB