Antisipasi Prakiraan Cuaca Jabodetabek, Kepala BNPB: Siapkan Tim Patroli Gabungan Hingga RT/RW
01 Nov 2020 20:16 WIB
Foto : Citra satelit prakiraan cuaca di wilayah Jabodetabek, Minggu (1/11). (BMKG)
JAKARTA - Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat dan angin kencang berpotensi terjadi di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) pada Minggu (1/11) hingga pukul 15.00 WIB, sebagaimana menurut prakiraan cuaca yang dirilis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Berdasarkan dari prakiraan cuaca tersebut, hal itu sekaligus dapat memicu terjadinya bencana alam seperti banjir, banjir bandang, angin puting beliung, angin kencang dan tanah longsor. Sehingga dalam hal ini perlu adanya upaya pencegahan dan diantisipasi dengan baik agar kemudian tidak menimbulkan korban jiwa.
Menyikapi prakiraan cuaca dari BMKG tersebut, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo meminta pemangku kebijakan wilayah Jabodetabek untuk melakukan upaya antisipasi dan langkah kesiapsiagaan. Doni juga meminta agar pesan tersebut dapat diteruskan ke seluruh jajaran pemerintah daerah hingga tingkat RT/RW.
“Infokan ke semua Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Minta mereka teruskan sampai tingkat RT dan RW,” ujar Doni.
Dalam hal ini, Doni juga meminta agar masyarakat yang berada di wilayah bantaran sungai agar selalu meningkatkan kewaspadaan dan selalu mengikuti perkembangan informasi terkini dari pemerintah maupun instansi terkait.
Selain itu, Doni juga meminta pemangku kebijakan tiap-tiap wilayah tersebut dapat menyiapkan tim patroli gabungan, baik untuk antisipasi dan penanganan bencana juga terkait keamanan lingkungan.
"Bagi yang di bantaran sungai ikuti info. Bila meluap agar mengungsi sementara. Siapkan tim patroli gabungan, Hansip dan Pam Lokal untuk antisipasi pencurian bila rumah ditinggal sementara,” kata Doni.
Adapun menurut BMKG, wilayah yang dapat terdampak cuaca hujan sedang hingga lebat dan dapat disertai dengan petir dan angin kencang tersebut meliputi Cibungbulang, Rumpin, Jasinga, Parung Panjang dan Cigudeg di Kabupaten Bogor.
Kondisi tersebut dapat meluas ke wilayah Sukaraja, Babakan Madang, Sukamakmur, Parung, Gunung Sindur, Kemang, Bojong Gede, Leuwiliang, Ciampea, Pamijahan, Nanggung, Tenjo, Ciawi, Cisarua, Megamendung, Caringin, Cijeruk, Ciomas, Dramaga, Tamansari, Ciseeng, Ranca Bungur, Sukajaya, Tanjungsari, Tajurhalang, Cigombong, Leuwisadeng dan Tenjolaya.
Kemudian untuk Kabupaten Tangerang di Provinsi Banten adalah Kresek, Gunung Kaler dan sekitarnya.
BMKG memperkirakan kondisi cuaca yang sama juga dapat meluas ke wilayah Jayanti, Tigaraksa, Mauk, Balaraja, Jambe, Cisoka, Kronjo, Sukadiri, Kemiri, Cisauk, Rajeg, Pasar Kemis, Sukamulya, Teluknaga, Kosambi, Pakuhaji, Sepatan, Sepatan Timur, Curug, Cikupa, Panongan, Legok, Pagedangan, Kelapa Dua, Sindang Jaya, Solear, Mekar Baru dan sekitarnya.
Selanjutnya, cuaca hujan dengan intensitas sedang hingga lebat juga berpotensi terjadi di Sukatani, Tambelang, Karang Bahagia, Cibitung, Cikarang Barat, Cikarang Utara di Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat.
Berikutnya Kota Bogor yakni Bogor Selatan, Bogor Timur, Bogor Tengah, Bogor Barat, Bogor Utara dan Tanah Sareal. Ada pula Kota Depok adalah Sawangan dan Bojongsari juga diperkirakan terjadi hujan lebat dan sedang yang dapat disertai angin kencang.
Adapun yang terakhir untuk Kota Tangerang Selatan di Provinsi Banten adalah Setu, Serpong, Serpong Utara, Pondok Aren, Ciputat, Ciputat Timur dan Pamulang.
Dr. Raditya Jati
Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB