Angin Kencang Merusak Lima Rumah Warga di Kabupaten Semarang

JAKARTA – Angin kencang yang terjadi di wilayah Kabupaten Semarang, Provinsi Jawa Tengah, menyebabkan rumah warga rusak. Peristiwa ini berlangsung pada hari ini, Rabu (10/11), sekitar pukul 18.00 WIB. 

Hasil pendataan di lokasi terdampak menunjukkan sebanyak 13 unit rumah warga mengalami kerusakan dengan kategori ringan. Kawasan yang terdampak fenomena ini berada di Desa Sugihan, Kecamatan Tengaran. Selain kerusakan di sektor pemukiman, angin kencang yang terjadi bersamaan dengan hujan lebat juga menyebabkan 1 unit tempat ibadah rusak. 

Merespons kejadian ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Semarang segera menuju ke lokasi dan melakukan pendataan. Di samping itu, petugas BPBD memberikan bantuan logistik kepada 13 KK yang terdampak angin kencang. 

Saat informasi diterima Pusdalops BNPB pada mala mini, cuaca di lokasi masih hujan dengan intensitas ringan. Sedangkan prakiraan cuaca di kecamatan terdampak pada esok hari (11/11), masih berpeluang hujan sedang pada sore hari. 

Masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan siap siaga terhadap bahaya hidrometeorologi basah, tidak hanya angin kencang tetapi juga banjir, banjir bandang dan tanah longsor. Dalam menghadapi angin kencang, masyarakat diharapkan untuk berlindung di dalam bangunan yang kokoh, dan jangan berada di bawah pohon atau baliho untuk menghindari dampak robohnya pohon atau pun papan baliho.

Abdul Muhari, Ph.D. 

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB 

Banjir Kecamatan Bintan Timur Berangsur Surut

Pemkab Lanny Jaya Aktifkan Posko Tangani Bencana Kekeringan