Mulailah mengetik pada pencarian di atas dan tekan tombol kaca pembesar untuk mencari.

Satu Warga Meninggal Dunia Akibat Banjir Bangkalan

Dilihat 83 kali
Satu Warga Meninggal Dunia Akibat Banjir Bangkalan

Foto : Banjir terjadi di Kabupaten Bangkalan pada Sabtu (12/12) pukul 06.00 WIB. (Istimewa)


JAKARTA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bangkalan menginformasikan satu warga meninggal dunia akibat banjir. Hal tersebut berdasarkan data terkini BPBD pada hari ini, Sabtu (12/12), pukul 06.00 WIB.

Warga yang meninggal tersebut sebelumnya diberitakan terseret arus air saat banjir. Peristiwa banjir dipicu oleh intensitas hujan yang tinggi sejak Senin lalu (7/12) sehingga Sungai Arosbaya meluap pada beberapa waktu lalu. Selain jatuh korban jiwa, banjir mengakibatkan sejumlah desa di dua kecamatan terdampak.

Kecamatan terdampak yaitu Kecamatan Arosbaya dan Blega, Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur. Sebanyak 6 desa yang terdampak di Kecamatan Arosbaya dan 4 desa di kecamatan lain. Enam desa terdampak yaitu Desa Arosbaya, Buduran, Plakaran, Balung, Tengket dan Lajing. Sedangkan 4 desa lain yaitu Desa Blega, Kajian, Nyomanis dan Karang Panasan.

Data sementara BPBD mencatat 4.341 KK terdampak. Sedangkan kerugian materiil lain, fasilitas umum dan fasilitas sosial, 58 hektar lahan dan 200 hektar tambak terdampak genangan air. Saat banjir melanda wilayah tersebut, tinggi muka air antara 50 – 100 cm. 

Laporan BPBD Kabupaten Bangkalan memantau kondisi banjir yang telah surut dan cuaca cerah pada pagi ini. 

Kabupaten Bangkalan termasuk wilayah dengan kategori kelas bahaya sedang hingga tinggi untuk potensi banjir. Sebanyak 18 kecamatan dengan luas 33.909 hektar memiliki potensi bahaya tersebut. Sedangkan dilihat dari sisi risiko, sebanyak 316.418 jiwa merupakan potensi populasi terpapar pada sejumlah kecamatan tersebut. 

Sementara itu, prakiraan cuaca BMKG memantau dua hari ke depan wilayah Jawa Timur masih berpotensi hujan dengan intensitas lebat disertai kilat atau petir dan angin kencang. Pada hari ini, Sabtu (12/12), Kecamatan Blega masih berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang, sedangkan di Arosbaya masih berpotensi hujan ringan. 

Masyarakat diimbau lebih waspada dan siap siaga dalam menyikapi kondisi cuaca di tengah musim penghujan, khususnya di masa pandemi Covid-19 masih berlangsung. Masyarakat dapat memantau potensi hujan melalui Info BMKG dan langkah-langkah menyikapi bahaya banjir melalui InaRISK.


Dr. Raditya Jati

Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB

Penulis


BAGIKAN