PT Modern Internasional Donasikan Masker Untuk Tenaga Medis
19 Jun 2020 04:26 WIB
Foto : Pemberian Donasi dari PT. Modern Internasional berupa Masker dan Susu Steril yang dilakukan secara simbolis oleh General Manager PT. Modern Internasional Aria Wahyudi (kanan) dan diterima oleh Direktur Pengelolaan Logistik dan Peralatan BNPB Rustian di Graha BNPB, pada Kamis (18/6). (HUMAS BNPB/M Arfari Dwiatmodjo)
JAKARTA - Berkontribusi dalam penanganan pandemi COVID-19, PT. Modern Internasional mendonasikan masker dan susu steril kepada Gugus Tugas Nasional, yang diserahkan langsung oleh General Manager PT. Modern Internasional Aria Wahyudi kepada Direktur Pengelolaan Logistik dan Peralatan BNPB Rustian di Graha BNPB, Jakarta, pada Kamis (18/6).
Aria Wahyudi menyampaikan bahwa PT. Modern Internasional mendonasikan masker dan susu steril untuk disalurkan kepada tenaga medis dan masyarakat.
"Kami mendonasikan 900 masker N95 yang sesuai standar medis dan 6.240 susu steril yang berguna untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan memproteksi tubuh," ujar Aria.
Selain berguna untuk meningkatkan daya tahan tubuh, susu steril berfungsi untuk mempercepat pemulihan bagi orang yang sedang sakit.
"Susu steril ini juga berfungsi untuk mempercepat pemulihan bagi orang yang sedang sakit," ungkap Aria.
Aria berharap donasi ini dapat menjadi dukungan dan semangat bagi masyarakat dan petugas yang menangani pandemi COVID-19,
"Semoga donasi ini bisa jadi dukungan dan semangat bagi petugas di garda terdepan dan juga masyarakat," tutup Aria.
Sementara itu, Direktur Pengelolaan Logistik dan Peralatan BNPB Rustian menyampaikan apresiasi atas bantuan yang diberikan.
"Mewakili Gugus Tugas Nasional, saya mengucapkan terima kasih atas partisipasinya untuk membantu saudara-saudara kita yang terkena COVID," kata Rustian.
Rustian menambahkan donasi ini sangat bermanfaat, donasi yang diberikan sangat bermanfaat bagi tenaga medis dan masyarakat.
"Masker ini sangat dibutuhkan tenaga medis dan susu steril ini salah satu cara untuk menjaga imunitas tubuh agar tidak terkena COVID," tutup Rustian.
Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Nasional
