136 KK di Dua Desa Terdampak Banjir Solok Selatan
09 Nov 2020 20:35 WIB
Foto : Banjir terjadi di Kecamatan Sungai Balai janggo, Kabupaten Solok Selatan, Provinsi Sumatera Barat, pada Senin (9/11). (BPBD Provinsi Sumatera Barat)
JAKARTA – Sebanyak 136 KK dari dua desa terdampak banjir di Kecamatan Sungai Balai janggo, Kabupaten Solok Selatan, Provinsi Sumatera Barat, pada Senin (9/11). Peristiwa tersebut melanda Nagari Jorong Pasa dan Jorong Taratak pada dini hari sekitar pukul 01.30 WIB.
Sebanyak 46 KK atau 400 jiwa terdampak di Nagari atau Desa Jorong Pasa, sedangkan 90 KK atau 450 lainnya di Desa Jorong Taratak. Rumah mereka yang terendam berangsur surut pada hari itu, sekitar pukul 06.00 WIB. Tercatat 114 unit rumah terendam karena kejadian tersebut. Banjir dipicu oleh hujan dengan intensitas tinggi dan meluapnya Sungai Batang Pangian dan Sungai Batang Gringging.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Barat melaporkan pihaknya telah berada di lokasi dan melakukan penanganan darurat. Satuan tugas dari lintas institusi melakukan evakuasi warga dengan menggunakan perahu karet. Di samping itu, BPBD Kabupaten Solok Selatan telah berkoordinasi dengan pihak pemerintah kecamatan.
Kabupaten Solok Selatan termasuk kawasan dengan tingkat risiko sedang hingga tinggi untuk bahaya banjir. Sebanyak 7 kecamatan dengan jumlah populasi terpapar 18.847 jiwa berada pada kawasan tersebut. Sedang dilihat dari luasan, wilayah yang berisiko mencapai 8.383 hektar.
Dr. Raditya Jati
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB